Ciri-Ciri Fungsi dan Keunikan Rumah Adat Sumatra Utara Rumah Bolon
20 March 2018
Add Comment
Ciri-Ciri Fungsi dan Keunikan Rumah Bolon
METIF Media Edukatif-Rumah
Bolon adalah rumah tradisional suku batak Sumatra Utara, oleh masyarakat batak
setempat Rumah Bolon menjadi simbol keberadaan masyarakat adat batak, dan nama Rumah Bolon ini juga sering disebut dengan istilah Rumah Gorga. Di
Sumatra Utara terdapat beberapa jenis suku batak, diantaranya adalah Batak Toba,Simalungun,Pakpak,
Mandailing, Angkola dan Karo, dengan demikian jenis rumah adat di wilayah
Sumatra Utara juga beraneka ragam, hal ini di sesuikan dengan beberapa suku
yang ada di Sumatra Utara.
Jenis
rumah adat di setiap suku juga memiliki ciri has masing-masing, akan tetapi
secara umum bentuk Rumah Bolon ini terbilang hampir sama.
Fungsi
Rumah Bolon :
Pada
zaman dahulu Rumah Bolon berfungsi sebagai tempat tinggal bagi masyarakat suku
batak Sumatra Utara, keberadaan Rumah Bolon kini terbilang langka dan jarang
sekali di temui.
Selain
sebagai tempat tinggal masyarakat suku batak , dulu Rumah Bolon juga
difungsikan sebagai tempat tinggal 13 raja dari Sumatra Utara.
Ciri-Ciri
dan Keunikan Rumah Bolon :
Ciri
umum Rumah Bolon yaitu keindahan yang
khas terdapat pada bagian atap rumah, dimana bentuknya lancip pada bagian depan
dan belakangnya.
Pada
bagian depan atap rumah ini dibuat lebih panjang dari pada bagian belakangnya. Dengan
bentuk atap demikian di percaya dapat turut mendoakan keturunan pemilik rumah
adat ini agar lebih sukses dari nenek moyangnya.
Rumah
Bolon setiap jenis suku yang ada di Sumatra Utara adalah memiliki ciri-ciri
bentuk persegi panjang, jenis rumah panggung, Rumah Bolon Memiliki Banyak Tiang
Penyangga Dengan Ketinggian Rata-Rata 1,75m, untuk masuk ke atau naik ke dalam Rumah
Bolon harus melalui tangga yang dibuat dengan jumlah anak tangga yang selalu
ganjil.
Keunikan
Rumah Bolon memiliki ornamen Gorga atau
ukiran khas yang memiliki makna sebagai tolak bala dari segala macam bentuk
bahaya seperti bahaya wabah penyakit dan lain-lain. Ornamen
ukiran Rumah Bolon biasanya ditempatkan pada dinding rumah bagian luar,
terletak di atas pintu rumah, ukiran biasanya berbentuk ular, cicak dan kerbau,
dan lambang-lambang hewan tersebut memiliki arti tersendiri. Adapun
arti dari masing-masing Gorga atau ukiran hewan tersebut adalah :
Arti
Lambang Kerbau
:
menggambarkan
bahwa kerbau merupakan hewan yang telah berjasa membantu pekerjaan manusia, dan
gambar kerbau juga merupakan bentuk ucapan terimakasih bahwa kerbau telah
bekerja keras membatu manusia menggarap ladang pertanian miliki masyarakat.
Arti
Lambang Ular :
Menurut
kepercayaan suku Batak Sumatra Utara, Ular yang masuk kedalam rumah memiliki makna,
bahwa penguin rumah tersebut akan mendapatkan berkah,oleh sebab itu Gorga ular
di sematkan pada Rumah Bolon ini agar senantiasa penghuni rumah selalu
mendapatkan rahmat serta keberkahan yang melimpah dari tuhan.
Arti
Lambang Cicak:
Gorga
cicak memiliki simbol atau makna bahwa orang suku batak sangat lah mudah
bergaul dan menyesuaikan diri di lokasi perantauan yang jauh sekalipun.
Gorga yang dilukis dengan
bentuk cicak memiliki arti bahwa orang Batak mampu bertahan hidup dimanapun
dia berada, meskipun dia sedang merantau di daerah yang sangat jauh.
demikianlah
artikel tentang ciri-ciri fungsi dan keunikan rumah adat sumatra utara Rumah Bolon kali ini, semoga bermanfaat dan salam
Metif Media Edukatif
0 Response to "Ciri-Ciri Fungsi dan Keunikan Rumah Adat Sumatra Utara Rumah Bolon"
Post a Comment