Pakaian Adat Provinsi Kalimantan Tengah
12 April 2018
Add Comment
Ciri dan Keunikan Pakaian Adat Provinsi
Kalimantan Tengah
METIF Media Edukatif-Kalimantan
Tengah adalah salah satu provinsi yang ada di pulau Kalimantan, dimana daerah
tersebut juga memiliki berbagai kekayaan kebudayaan dan salah satunya adalah
pakaian adat yang dimiliki oleh masyarakat suku dayak Kalimantan Tengah, seperti
pakaian adat umumnya dimana pakaian adat ini hanya dikenakan pada saat mengadakan
acara-acara pesta adat.
Pakaian
adat Kalimantan tengah ini biasanya dikenakan pada saat pesta pernikahan dan
penyambutan tamu undangan,
terdapat beberapa suku bangsa yang bermukim di wilayah Provinsi Kalimantan
Tengah sehingga busana atau pakaian adat yang dikenakan oleh setiap suku juga
memiliki ciri khas yang berbeda-beda pula, namun suku Dayak Ngaju adalah yang mendominasi wilayah ini dengan jumlah sekitar 47%, sedangkan selebihnya adalah suku banjar
serta suku suku lain yang datang dari luar daerah Kalimantan Tengah.
Baiklah
berikut ini adalah penjelasan tentang ciri-ciri, keunikan serta fungsi pakaian
adat Suku Dayak Ngaju dari Kalimantan Tengah
;
Busana Rompi Sangkarut Suku Dayak Ngaju dari Kalimantan Tengah
Baju Sangkarut
merupakan pakaian yang desain nya berbentuk rompi, dan pada jaman dahulu rompi ini
kerap digunakan untuk berperang, dan juga dapat di kenakan pada saat upacara
adat perkawinan.
Penggalan kata Sangka yang artinya adalah Batas,
memiliki arti filosofi bahwa pakaian ini memiliki kekuatan magis yang
dipercaya dapat melindungi pemakainya dari segala gangguan roh halus yang
jahat.
Baju Sangkarut
terbuat dari bahan kulit nyamu dari
kulit pohon pinang puyu, dan pohon pinang puyu ini sangat banyak di temukan di
hutan-hutan tropis seperti yang ada di Kalimantan Tengah dan sekitarnya.
Adapun ciri dari
kulit nyamu ini adalah memiliki struktur kulit yang keras sehingga dapat diolah
dan dibentuk menjadi rompi, selain dari bahan kulit pinang puyu pakaian adat
Kalimantan Tengah ini juga dapat dibuat dari bahan serat tenggang dan kulit
nanas, Baju Sangkarut dihias dengan lukisan menggunakan cat warna dari bahan-bahan
alam seperti ;
Untuk warna hitam terbuat dari jelaga, warna
kuning dari kunyit, warna putih dari tanah putih yang dicampur dengan air, dan
untuk warna merah dari buah rotan, baju
sangkarut juga diberi aksesoris atau hiasan aneka pernak pernik seperti kulit
trenggiling serta sebagai aksesoris kalung adalah pernak-pernik dari tulang
hewan serta uang logam.
Bagian bawahan dari
Baju Sangkarut adalah Ewah
atau Cawet, dan di lengkapi
dengan perlengkapan lain berupa senjata tradisional seperti manda, tombak dan
perisai.
Selain Baju
Sangkarut ada juga baju jenis lain yang dimiliki oleh Provinsi Kalimantan
Tengah, diantaranya adalah sebagai berikut :
a. Pakaian Adat Baju Anyaman dari
Kalimantan Tengah
Ciri-ciri dan
keunikannya adalah Baju Anyaman jenis ini bahannya dari anyaman tikar, serta dilengkapi
dengan ukiran kulit kayu, serta disematkan berbagi ajimat seperti kulit
trenggiling, tulang, kulit kerang dan lain-lain, pada jaman dahulu pakaian ini
dikenal sebagai pakaian khas perang.
b. Pakaian Adat Baju Berantai
dari Kalimantan Tengah
Pakaian adat
tradisional Baju Berantai adalah baju jenis zirah, atau baju yang juga digunakan
khusus untuk berperang, dan bahan yang digunakan adalah berupa untaian besi, dan
menurut penelitian pakai jenis ini dikenal oleh suku Dayak Ngaju tidak luput
dari pengaruh budaya luar yang pernah masuk di wilayah Kalimantan tengah ini,
adapun budaya luar tersebut dari suku Moro Filipina, dimana Negara tersebut
merupakan Negara tetangga yang berdekatan dengan pulau Kalimantan.
c. Pakaian Adat Baju Pawang
Nyamu dari Kalimantan Tengah
Baju pawing merupakan
baju yang hanya dipakai oleh seorang, dukun atau ulama kepercayaan Kaharingan,
dan menurut kepercayaan suku dayak asli, berkat doa-doa yang dipanjatkan seorang
dukun diyakini mampu menyembuhkan penyakit, mendatangkan hujan, memindahkan
hujan, mengusir gangguan roh-roh jahat dan lain-lain.
Adapun Baju Pawang
ini terbuat dari serat kulit kayu, yang diberi hiasan manik-manik yang merumbai-rumbai.
Nah itulah tadi
pakaian adat yang berasal dari Kalimantan Tengah, semoga bermanfaat dan salam
METIF Media Edukatif.
0 Response to "Pakaian Adat Provinsi Kalimantan Tengah"
Post a Comment