Alat musik Tradisional Provinsi Bangka Belitung

Alat musik Tradisional Provinsi Bangka Belitung Suling Bangka, Dambus, Rebana dan  Gendang Melayu

METIF Media Edukatif-Bangka Belitung merupakan salah satu dari 34 Provinsi yang ada di Indonesia, dan provinsi ini terdiri dari dua buah pulau yaitu pulau Bangka dan Belitung, dan terletak di ujung timur pulau Sumatra, wilayah Bangka Belitung terkenal dengan tambang timah dan juga panorama pantainya yang sangat indah.

Provinsi Bangka Belitung ini selain kaya akan sumber daya alam, daerah ini juga kaya akan kebudayaan daerahnya diantaranya berupa tari tari Zapin, Tari Tanggai, Tari Campak dan lain-lain, namun yang tak kalah menarik adalah beberapa alat musik khas wilayah Bangka Belitung ini dan diantaranya akan admin bahas pada artikel ini, nah seperti apa penjelasannya berikut ini ada empat alat musik utama yang berasal dari Provinsi Bangka Belitung ;

Alat Musik Khas Provinsi Bangka Belitung
Alat musik tradisional khas Provinsi Bangka Belitung ini tidaklah harus dimainkan setiap hari, namun ada waktu-waktu tertentu yang rasanya kita perlu membuat hiburan dengan memainkan beberapa alat musik ini, diantaranya untuk mengisi waktu kosong saat sedang berada di ladang atau sedang bekerja di sawah, terkadang timbullah rasa jenuh, dan disaat itulah alat musik tradisional ini turut berperan Bangka Belitung ini akan dimanfaatkan sebagai pengusir rasa bosan atau pun jenuh.

1. Alat Musik Suling Bangka - Bangka Belitung
Suling Bangka adalah alat musik tiup khas Bangka Belitung yang banyak di gemari oleh semu lapisan masyarakat, Suling Bangkal Belitung memiliki corak yang sangat indah dan hal ini membuat suling tampak lebih menarik dan unik di bandingkan dengan suling jenis lainnya, suling khas Bangka Belitung ini dimainkan dengan cara di tiup dan sambil membuka tutup lubang nada yang terdapat di alat musik ini, keterampilan dan kualitas bahan pembuatan suling ini turut mendukung keindahan suara yang di keluarkan alat musik tersebut.

2. Alat Musik Dambus - Bangka Belitung
Alat Musik Petik Dambus khas Bangka Belitung yang satu ini sangat banyak kita jumpai di daerah Kepulauan Bangka Belitung, di kepulauan Bangka Belitung ini lah alat musik Dambus ini berkembang, walaupun tidak di ketahui pasti sejak kapan alat musik Dambus ini masuk di wilayah tersebut, tetapi yang jelas alat musik Dabus ini sudah dikenal oleh masyarakat Bangka sejak lama. Fungsi alat musik Dambus ini seringkali digunakan sebagai pengiring acara-acara upacara adat dan dapat juga digunakan sebagai hiburan pribadi.

Alat Musik Dambus dibuat dari bahan kayu jenis kayunya juga bukanlah kayu biasa, namun kayu jenis tertentu seperti kayu Cempedak,kayu Nangka dan juga kayu meranti, alat musik Dambus dilengkapi dengan 6 buah dawai atau senar, hampir serupa dengan gitar bedanya adalah Dabus menggunakan dawai benang Nylon atau sejenis senar pancing dan tiap dawai terdiri dari dua dawai atau dipasang berdekatan, sehingga jika dihitung semu Dabus ini justru memiliki jumlah dawai yang lebih banyak dari gitar, yakni 12 dawai namun sepintas hanya tampak 6 saja, sedangkan gitar gitar menggunakan 6 helai dawai logam.

Yang membuat Dambus dabus tampak unik adalah, ada beberapa pengrajin Dabus yang membuat Dabus buatannya ini tampak sangat indah, yaitu pada ujung tangkainya di bentuk semacam kepala rusa, dimana rusa adalah binatang khas Bangka Belitung. Namun ada pula pengrajin Dabus yang membentuk ujung dabus dengan bentuk binatang lain, seperti burung, ular dan lain-lain.

3. Alat Musik Rebana - Bangka Belitung
Kita banyak sekali menjumpai Alat musik jenis Rebana ini tidak hanya di Bangka Belitung saja, walau melainkan terdapat pula di daerah lain seperti jawa Kalimantan dan lainnya, walaupun demikian alat musik tradisional yang kehadirannya berkat adanya pedagang yang datang dari timur tengah dan membawa ajaran Islam masuk ke Bangka Belitung, dengan demikian alat musik Rebana ini cukup dikenal oleh masyarakat luas, alat musik Rebana memiliki bentuk seperti gendang namun ukurannya kecil dan hanya membrannya hanya dipasang disalah satu sisi saja, bentuknya mirip dengan alat musik yang bernama marwas.

Rebana jenis yang berbeda tentu akan menghasilkan suara yang berbeda pula, selain itu cara memainkan alat musik rebana ini juga tidak sembarangan, ketukan yang dimainkan harus kompak dan stabil, jika terdapat kesalahan saat memainkan alat ini juga akan tampak, alat musik rebana sedikitnya dimainkan dengan dua orang, semakin banyak dan dimainkan dengan kompak maka akan terdengar bagus dapat menyita perhatian mereka yang menyaksikannya, busana yang biasanya dikenakan saat pementasan tergantung dari acara, jika acara penyambutan tamu penting akan mengenakan pakaian adat khas Bangka Belitung, namun jika saat meramaikan acara hajatan maka pemainnya memakai pakaian Group rebana mereka.

Baca Juga :

Alat Musik Rebana ini dimainkan dengan cara ditepuk atau dipukul pada bagian membrannya , dan hanya dimainkan pada saat tertentu saja misalnya pada saat acara festifal kebudayaan, penyambutan tamu penting atau tamu daerah, acara pernikahan, walimatul khitan, pentas seni di sekolah-sekolah dan lain-lain.

4. Alat Musik Gendang Melayu - Bangka Belitung
Alat musik Gendang Melayu merupakan jenis alat musik tradisional yang berasal dari Provinsi Bangka Belitung cara memainkannya juga dengan cara di pukul atau di tepuk, membran dari gendang melayu ini adalah dari bahan kulit sapi , kulit kerbau atau kulit hewan ternak lainnya. Gendang Melayu ini dimanikan sebagai pengiring tari-tarian saat acara-acara tertentu, pada jaman dahulu Gendang Melayu digunakan sebagai pengiring gerakan pentas seni bela diri atau pencak silat yang sedang dipertontonkan, suara Gendang Melayu yang dimainkan berfungsi mempertegas segala gerakan atau jurus yang dimainkan oleh pesilat, selain itu juga sebagai pengatur kecepatan atau tempo gerakan silat, di daerah lain alat musik jenis ini juga kerap dimainkan saat iringan-iringan calon pengantin. Alat musik Gendang Melayu khas Bangka Belitung ini biasanya dimainkan dengan cara dipukul dengan kedua tangan, dan posisi orang yang memainkan alat musik ini adalah dengan posisi duduk.

Demikianlah penjelasan tentang empat jenis Alat Musik khas Bangka Belitung kali ini, semoga bermanfaat dan salam METIF-Media Edukatif.
AdSense

0 Response to "Alat musik Tradisional Provinsi Bangka Belitung"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel