Alat Musik Tradisional DI Yogyakarta - Gamelan
10 August 2018
Add Comment
Sahabat Metif-Media Edukatif dimanapun berada, Daerah Istimewa Yogyakarta adalah sebuah daerah untuk merupakan bentuk baru dari Kesultanan Yogyakarta serta Negara Kadipaten Paku Alam, daerah Istimewa Yogyakarta berada di sebelah selatan Pulau Jawa, serta berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah dan Samudera Hindia.
Seperti daerah-daerah lain pada umumnya, daerah Daerah Istimewa Yogyakarta ini juga memiliki beragam kebudayaan dan salah satunya adalah alat musik Gamelan yang akan admin bahas pada artikel kali ini, nah apa sajakah jenis-jenis alat musik tradisional khas Daerah Istimewa Yogyakarta ini berikut penjelasan singkatnya ;
Seperti daerah-daerah lain pada umumnya, daerah Daerah Istimewa Yogyakarta ini juga memiliki beragam kebudayaan dan salah satunya adalah alat musik Gamelan yang akan admin bahas pada artikel kali ini, nah apa sajakah jenis-jenis alat musik tradisional khas Daerah Istimewa Yogyakarta ini berikut penjelasan singkatnya ;
1. Demung
Demung adalah sebuah instrumen gamelan yang juga masuk dalam kelompok balungan. Satu set gamelan biasanya terdiri dari dua buah demung, dan versi yang terdapat pada alat musik demung adalah jenis pelog dan slendro. Alat musik demung memiliki nada oktaf yang paling rendah kelompok alat musik balungan, sementara itu alat musik tersebut juga memiliki ukuran yang lebih lebar.
Ciri-ciri dati alat musik Demung ini adalah memiliki batangan atau wilahan yang lebih pipih namun lebih lebar bila dibandingkan dengan wilahan yang terdapat pada alat musik saron, dan nada-nada yang dihasilkan juga lebih rendah. Alat untuk memukul demung dibuat dari bahan kayu yang bentuknya menyerupai palu, dan alat pukul tersebut lebih besar dari alat pukul untuk saron.
Ciri-ciri dati alat musik Demung ini adalah memiliki batangan atau wilahan yang lebih pipih namun lebih lebar bila dibandingkan dengan wilahan yang terdapat pada alat musik saron, dan nada-nada yang dihasilkan juga lebih rendah. Alat untuk memukul demung dibuat dari bahan kayu yang bentuknya menyerupai palu, dan alat pukul tersebut lebih besar dari alat pukul untuk saron.
2. Gamelan
Gamelan merupakan ensembel musik yang sangat menonjolkan metalofon, terdiri dari beberapa jenis alat musik yang diantaranya adalah gambang, gendang, dan gong. Nama gamelan sendiri berkaitan dengan beberapa kelompok instrumennya alat musik yang dijadikan dalam satu kesatuan yang utuh sehingga dapat saling padu menghasilkan suara musik yang dapat dibunyikan secara bersama.
Istilah gamelan sendiri adalah berasal dari bahasa Jawa, dimana gamelan memiliki arti memukul, dan memiliki akhiran an yang menyatakan kata benda. Ensemble jenis ini banyak terdapat di wilayah hampir seluruh pulau Jawa, seperti daerah Jawa Tengah, Madura, Pulau Bali, dan Lombok, sedangkan ukuran dan bentuknya di tiap-tiap daerah memiliki bentuk dan nama berbeda-beda.
Istilah gamelan sendiri adalah berasal dari bahasa Jawa, dimana gamelan memiliki arti memukul, dan memiliki akhiran an yang menyatakan kata benda. Ensemble jenis ini banyak terdapat di wilayah hampir seluruh pulau Jawa, seperti daerah Jawa Tengah, Madura, Pulau Bali, dan Lombok, sedangkan ukuran dan bentuknya di tiap-tiap daerah memiliki bentuk dan nama berbeda-beda.
3. Gambang
Gambang adalah merupakan jenis alat musik pukul yang terbuat dari bahan bambu, dan alat musik gambang ini memiliki 18 bilah bambu, cara memainkan alat musik ini hampir sama dengan saron namun bahan utama dari bilahnya adalah bambu.
4. Gendang
Gendang atau kendhang merupakan salah satu instrument yang ada dalam gamelan Jawa Tengah, jawa timur dan juga Jawa Barat, adapun fungsi dari gendang ini adalah sebagai pengatur irama. Alat musik gendang dimainkan dengan tangan dengan cara menepuk membran yang ada di kedua sisi kiri dan kanannya.
Banyak jenis dari alat musik tersebut, untuk jenis yang berukuran kecil disebut ketipung, sedangkan yang berukuran sedang bernama kendang ciblon atau kebar, berikutnya kendang gedhe atau biasa disebut dengan istilah kendang kalih. Fungsi dari alat musik Kendang kalih dibunyikan saat mengiringi lagu bernada lembut atau halus misalnya ketawang, gending ladrang irama dadi dan gendhing kethuk kalih. Akan tetapi dapat juga dimainkan dengan tempo cepat misalnya lancaran dan ladrang pada musik dengan irama sedang. Jika ditampilkan dalam acara pewayangan maka akan ditambah alat musik kendhang kosek alat musik tersebut memiliki ciri dan keunikan suara yang khas, dan biasanya dimainkan ketika dalam pementasan wayang kulit.
Alat musik kendang hanya dapat dimainkan oleh para pemain yang telah profesional, dan telah lama berkecimpung dalam kesenian budaya Musik Jawa. Kendang juga biasanya dimainkan berdasarkan naluri si pemainnya, sehingga setiap orang memiliki karakter tersendiri dalam memainkan gendang tersebut.
Banyak jenis dari alat musik tersebut, untuk jenis yang berukuran kecil disebut ketipung, sedangkan yang berukuran sedang bernama kendang ciblon atau kebar, berikutnya kendang gedhe atau biasa disebut dengan istilah kendang kalih. Fungsi dari alat musik Kendang kalih dibunyikan saat mengiringi lagu bernada lembut atau halus misalnya ketawang, gending ladrang irama dadi dan gendhing kethuk kalih. Akan tetapi dapat juga dimainkan dengan tempo cepat misalnya lancaran dan ladrang pada musik dengan irama sedang. Jika ditampilkan dalam acara pewayangan maka akan ditambah alat musik kendhang kosek alat musik tersebut memiliki ciri dan keunikan suara yang khas, dan biasanya dimainkan ketika dalam pementasan wayang kulit.
Alat musik kendang hanya dapat dimainkan oleh para pemain yang telah profesional, dan telah lama berkecimpung dalam kesenian budaya Musik Jawa. Kendang juga biasanya dimainkan berdasarkan naluri si pemainnya, sehingga setiap orang memiliki karakter tersendiri dalam memainkan gendang tersebut.
Demikianlah penjelasan tentang alat musik gamelan DI Yogyakarta kali ini semoga bermanfaat dan salam Metif Media Edukatif.
0 Response to "Alat Musik Tradisional DI Yogyakarta - Gamelan"
Post a Comment